sichone
09-01-2015, 06:14 AM
Seorang ibu yang baru melahirkan sangat terkejut ketika melhat bayi laki-laki yang baru dilahirkannya tidak memiliki daun telinga. Untunglah, bayi itu masih memiliki kemampuan mendengar dengan baik. Hari berganti hari si bayi telah tumbuh menjadi seorang anak periang. Dalam pergaulannya sering teman-teman mengejek karena kekurangannya. Si ibu dengan sabar memotivasi si anak untuk mengembangkan potensinya. Hingga suatu hari, seorang dokter memintanya untuk melakukan cangkok daun telinga. Penampilan si anak pun berubah dengan daun telinga baru yang diperolehnya dari pendonor misterius. Sebagai seorang dikrektur di sebuah perusahaan yang mapan, kehidupan si anak dengan keluarganya serba berkecukupan. Sampai pada saatnya berita duka itu datang Ibu yang baik hati dipanggil sang Khalik. Si anak menangis dan meratap sedih mengenang semua kebaikan sang ibu. Sebelum peti ditutup si anak mencium ibunya untuk terakhir kali. Ketika menyibak rambut ibunya yang tergerai, si anak sangat terkejut...ternyata sang ibu tidak memiliki daun telinga. Akhirnya teka teki yang selama ini disembunyikan sang ibu kini terjawab. Ternyata alasan untuk memanjangkan rambutnya hanya suatu dalih untuk menutupi daun telinganya yang telah didonorkan kepada sang anak. Kasih Ibu sepanjang jalan dan tak lengkang oleh waktu.
rika puspa
03-17-2016, 09:50 AM
Kasih sayang orang tua, apalagi seorang ibu adalah kasih sayang sepanjang masa yang tidak akan pernah hilang, dan tergantikan oleh apapun. Ia rela melakukan apapun demi kebahagiaan anaknya, termasuk harus mengorbankan kebahagiannya sendiri. Ibu rela panas - panasan, kedinginan, ke hujanan demi anak nya. Bahkan saat ibu sakit dengan keadaan uang seadanya, kita ikut sakit pun ibu lebih memilih uang itu untuk kita berobat dari pada ia gunakan untuk berobat dirinya sendiri.
Pernah terlintas dipikiran kenapa ibu rela melakukan itu semua buat kita ? kenapa ibu rela mengorbankan kebahagiaannya sendiri demi kita anak nya ? padahal kita sebagai anak belum tentu mau melakukan apa yang dilakukan ibu untuk kita. tapi apa jawaban ibu ketika aku bertanya seperti itu ?
Buat ibu, kebahagianmu nomor satu. Buat ibu kamu sehat, kamu tumbuh jadi anak yang pinter, baik, itu udah cukup. Karena kebahagiaan ibu, adalah ketika kamu merasa bahagia, dan kesedihan ibu adalah ketika kamu merasa sedih. Ibu rela ngelakuin apa saja buat kamu, yang penting kamu bahagia. Karena Ibu enggak mau kamu sedih.Kasih sayang orang tua, apalagi seorang ibu adalah kasih sayang sepanjang masa yang tidak akan pernah hilang, dan tergantikan oleh apapun. Ia rela melakukan apapun demi kebahagiaan anaknya, termasuk harus mengorbankan kebahagiannya sendiri. Ibu rela panas - panasan, kedinginan, ke hujanan demi anak nya. Bahkan saat ibu sakit dengan keadaan uang seadanya, kita ikut sakit pun ibu lebih memilih uang itu untuk kita berobat dari pada ia gunakan untuk berobat dirinya sendiri.
Pernah terlintas dipikiran kenapa ibu rela melakukan itu semua buat kita ? kenapa ibu rela mengorbankan kebahagiaannya sendiri demi kita anak nya ? padahal kita sebagai anak belum tentu mau melakukan apa yang dilakukan ibu untuk kita. tapi apa jawaban ibu ketika aku bertanya seperti itu ?
Buat ibu, kebahagianmu nomor satu. Buat ibu kamu sehat, kamu tumbuh jadi anak yang pinter, baik, itu udah cukup. Karena kebahagiaan ibu, adalah ketika kamu merasa bahagia, dan kesedihan ibu adalah ketika kamu merasa sedih. Ibu rela ngelakuin apa saja buat kamu, yang penting kamu bahagia. Karena Ibu enggak mau kamu sedih.
Powered by vBulletin® Version 4.2.5 Copyright © 2023 vBulletin Solutions Inc. All rights reserved.